Assalamualaikum suamiku tersayang
Apa kabar hatimu ?
Kuharap hatimu tenang dan bahagia.
Ga berasa ya yang, kita uda nikah 8 bulanan haha
Lucu kalau diinget-inget, bagaimana jodoh adalah misteri dan rezeki dari Allah.
Hari ini aku sedih yang. Aku berpikir ga ada yang peduli sama aku haha
Aku pikir, kenapa orang-orang pada jahat ya sama aku ? Apakah aku orang yang jahat jadi orang-orang pada ga peduli dan berkata menyakitkan hati ?
Lalu aku iri dengan salah satu temenku yang menurutku dikelilingi oleh orang baik.
Sampai aku tersadar, bahwa aku lebih dari beruntung.
Karena walau ga semua orang baik sama aku, kamu, suamiku, peduli sama aku.
Dan aku punya orang tua yang super sayang sama aku, keluarga yang baik, mertua yang baik, dan Allah memberikan kita kehamilan.
Maka nikmat Tuhanmu Yang Manakah yang engkau dustakan ?
Aku bersyukur banget yang. Sangat amat bersyukur.
Aku punya suami yang pengertian dan cinta sama aku. Suami yang sabar dengan kelakuanku.
Walau kita juga jelas sering beda pendapat (sering banget malah). Tapi kamu mendukung aku dengan caramu.
Jadi mulai sekarang, kalau ada yang berlaku jahat/tidak menyenangkan terhadapku, aku bakal tetap bersyukur.
Karena ada Allah swt, karena ada kamu, karena ada baby kita, karena ada umi abi, ayuk dan kakak, uwak, ibu dan papa, serta ponakan-ponakan yang lucu-lucu.
Yang, makasih banyak udah baik. Semoga kita bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi.
Aku cinta kamu.
Terima kasih mas arif sayang.