Ada apa dengan ikhlas ?
https://www.facebook.com/100010425489026/videos/156368001387382/
Bagi pembaca yang budiman dan setia, coba buka link di atas deh biar bisa mengerti tulisan aneh bin ga jelas aku yang satu ini.
Gue (biar nyantai jadi pake kata ganti gue ya) selalu berpikir bahwa film Ada Apa dengan Cinta adalah film yang super keren, bahkan ga kalah dengan film-film barat. Gue bahkan berpikir bahwa film AADC ini lebih baik, jauh lebih keren dibandingin film Titanic. Hal ini dikarenakan banyak hal. Ga hanya karena emang pemeran AADC supeeeerrrr ganteng n cantik, tapi juga karena unsur puitis yang ga bisa dipisahkan dari film ini.
Ku lari ke hutan kemudian menyanyiku,
Ku lari ke pantai kemudian teriakku
Sepi..sepi dan sendiri aku benci
Ingin bingar aku mau di pasar..
Bosan aku dengan penat
Enyah saja kau pekat
Seperti berjelaga jika ku sendiri
Pecahkan saja gelasnya biar ramai
Biar mengaduh sampai gaduh
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tidak kau goyangkan saja locengnya biar terdera
Atau aku harus lari ke hutan
Belok ke pantai..?
Keren kan pusinya ? Puisi ini menggambarkan kepenatan, kesendirian, dan kebosanan yang dirasakan oleh Rangga sebagai anak yang ditinggalkan ibunya dan hidup sendiri dengan ayahnya yang memiliki masalah politik pada saat itu. Jadi keluarganya benar-benar dikucilkan, dan wajar bila hal ini berimbas pada kehidupan Rangga yang hanya memiliki sedikit teman dan memilih untuk mengucilkan dirinya dengan buku.
Dan betapa manisnya ketika Cinta mulai menaruh perhatian yang lebih kepada Rangga ketika ia memungut buku Rangga yang jatuh. Hal yang terjadi kemudian tak kalah romantis, Cinta mengembalikan buku Rangga dengan catatan kecil yang ada di dalamnya yang mengindikasikan bahwa ia juga menyukai buku tersebut padahal ia baru tahu buku itu ketika memungut buku Rangga !
Dan kejadian-kejadian setelah itu pun tak kalah romantis, belum lagi ditambah dengan adegan airport dan bulan purnama selanjutnya.
Yang lebih mengagumkan dari film AADC adalah adanya unsur persahabatan dan keluarga yang juga melingkupi kehidupan percintaan Cinta dan Rangga. Bahkan pemilihan nama Cinta pun merupakan pilihan yang begitu jenius menurut saya. Karena berbagai sebab ini lah saya selalu berpikir bahwa AADC adalah film sepanjang masanya Indonesia. Sama seperti Dilwale Dulhania Le Jayenge nya India.
Tapi, setelah saya menonton link di atas, saya menjadi berpikir ulang. Ah, ikhlas adalah hal yang lebih tinggi daripada cinta. Selama ini kebanyakan film menegaskan bahwa cinta lebih penting daripada apa pun juga, tapi ternyata ada yang lebih penting, yaitu ikhlas.
Pernahkan kamu mendengar pernyataan bahwa cinta yang paling besar adalah cinta yang bertepuk sebelah tangan ? Tahukah kamu mengapa demikian ?
Cinta bertepuk sebelah tangan adalah cinta yang paling besar adalah karena ketika kamu mencintai seseorang dan kamu sadar bahwa ia tidak membalasnya dan kamu tetap mencintainya, itu berarti kamu berada di dalam level ikhlas. Ikhlas.
Berdasarkan KBBI, Ikhlas memiliki pengertian memberikan atau menyerahkan dengan tulus hati; merelakan. Bukankah ketika kamu bertepuk sebelah tangan kamu akan selalu berusaha untuk memberi dengan tulus hati dan merelakan dirinya asal ia bahagia ?
Tapi apa kau tahu, di dunia ini segala hal berhubungan dengan cinta dan ikhlas. Kuharap kau tidak selalu menghubungkan cinta dengan hubungan antar lawan jenis semata. Cinta adalah kata yang kuat, yang akan menghinakan bila hanya dihubungkan dengan hubungan antara laki-laki dan perempuan.
Menurut saya, ada begitu banyak cinta di dunia ini. Cinta seorang ibu kepada anak-anaknya, cinta seorang anak kepada ayahnya, cinta seorang bapak kepada anaknya, cinta seorang anak kepada ibunya, cinta kepada saudara, cinta kepada sesama manusia, cinta kepada sesama makhluk hidup, dan lain sebagainya. Dan ada cinta yang sedemikian dahsyatnya, cinta Allah kepada manusia.
Betapa cintanya Allah kepada manusia hingga Allah memberikan oksigen yang sedemikian mahalnya secara gratis kepada setiap manusia. Bagaimana nikmat yang diberikan Allah kepada kita tidak bisa dihitung sama sekali. Bagaimana ketika kita melakukan berbagai kewajiban pada dasarnya adalah untuk diri kita sendiri.
Ah, ikhlas. Sebagaimana dalam sinetron cinta rock and roll. Ketika ia ingin meminang anak pak kyai dan hal terakhir yang harus dipelajarinya adalah keihklasan.
Kau tahu, ikhlas. Kata yang sedemikian mudah diucapkan tapi untuk mempelajarinya seumur hidup.
Ada apa dengan ikhlas ?
Bagi pembaca yang budiman dan setia, coba buka link di atas deh biar bisa mengerti tulisan aneh bin ga jelas aku yang satu ini.
Gue (biar nyantai jadi pake kata ganti gue ya) selalu berpikir bahwa film Ada Apa dengan Cinta adalah film yang super keren, bahkan ga kalah dengan film-film barat. Gue bahkan berpikir bahwa film AADC ini lebih baik, jauh lebih keren dibandingin film Titanic. Hal ini dikarenakan banyak hal. Ga hanya karena emang pemeran AADC supeeeerrrr ganteng n cantik, tapi juga karena unsur puitis yang ga bisa dipisahkan dari film ini.
Ku lari ke hutan kemudian menyanyiku,
Ku lari ke pantai kemudian teriakku
Sepi..sepi dan sendiri aku benci
Ingin bingar aku mau di pasar..
Bosan aku dengan penat
Enyah saja kau pekat
Seperti berjelaga jika ku sendiri
Pecahkan saja gelasnya biar ramai
Biar mengaduh sampai gaduh
Ada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tidak kau goyangkan saja locengnya biar terdera
Atau aku harus lari ke hutan
Belok ke pantai..?
Keren kan pusinya ? Puisi ini menggambarkan kepenatan, kesendirian, dan kebosanan yang dirasakan oleh Rangga sebagai anak yang ditinggalkan ibunya dan hidup sendiri dengan ayahnya yang memiliki masalah politik pada saat itu. Jadi keluarganya benar-benar dikucilkan, dan wajar bila hal ini berimbas pada kehidupan Rangga yang hanya memiliki sedikit teman dan memilih untuk mengucilkan dirinya dengan buku.
Dan betapa manisnya ketika Cinta mulai menaruh perhatian yang lebih kepada Rangga ketika ia memungut buku Rangga yang jatuh. Hal yang terjadi kemudian tak kalah romantis, Cinta mengembalikan buku Rangga dengan catatan kecil yang ada di dalamnya yang mengindikasikan bahwa ia juga menyukai buku tersebut padahal ia baru tahu buku itu ketika memungut buku Rangga !
Dan kejadian-kejadian setelah itu pun tak kalah romantis, belum lagi ditambah dengan adegan airport dan bulan purnama selanjutnya.
Yang lebih mengagumkan dari film AADC adalah adanya unsur persahabatan dan keluarga yang juga melingkupi kehidupan percintaan Cinta dan Rangga. Bahkan pemilihan nama Cinta pun merupakan pilihan yang begitu jenius menurut saya. Karena berbagai sebab ini lah saya selalu berpikir bahwa AADC adalah film sepanjang masanya Indonesia. Sama seperti Dilwale Dulhania Le Jayenge nya India.
Tapi, setelah saya menonton link di atas, saya menjadi berpikir ulang. Ah, ikhlas adalah hal yang lebih tinggi daripada cinta. Selama ini kebanyakan film menegaskan bahwa cinta lebih penting daripada apa pun juga, tapi ternyata ada yang lebih penting, yaitu ikhlas.
Pernahkan kamu mendengar pernyataan bahwa cinta yang paling besar adalah cinta yang bertepuk sebelah tangan ? Tahukah kamu mengapa demikian ?
Cinta bertepuk sebelah tangan adalah cinta yang paling besar adalah karena ketika kamu mencintai seseorang dan kamu sadar bahwa ia tidak membalasnya dan kamu tetap mencintainya, itu berarti kamu berada di dalam level ikhlas. Ikhlas.
Berdasarkan KBBI, Ikhlas memiliki pengertian memberikan atau menyerahkan dengan tulus hati; merelakan. Bukankah ketika kamu bertepuk sebelah tangan kamu akan selalu berusaha untuk memberi dengan tulus hati dan merelakan dirinya asal ia bahagia ?
Tapi apa kau tahu, di dunia ini segala hal berhubungan dengan cinta dan ikhlas. Kuharap kau tidak selalu menghubungkan cinta dengan hubungan antar lawan jenis semata. Cinta adalah kata yang kuat, yang akan menghinakan bila hanya dihubungkan dengan hubungan antara laki-laki dan perempuan.
Menurut saya, ada begitu banyak cinta di dunia ini. Cinta seorang ibu kepada anak-anaknya, cinta seorang anak kepada ayahnya, cinta seorang bapak kepada anaknya, cinta seorang anak kepada ibunya, cinta kepada saudara, cinta kepada sesama manusia, cinta kepada sesama makhluk hidup, dan lain sebagainya. Dan ada cinta yang sedemikian dahsyatnya, cinta Allah kepada manusia.
Betapa cintanya Allah kepada manusia hingga Allah memberikan oksigen yang sedemikian mahalnya secara gratis kepada setiap manusia. Bagaimana nikmat yang diberikan Allah kepada kita tidak bisa dihitung sama sekali. Bagaimana ketika kita melakukan berbagai kewajiban pada dasarnya adalah untuk diri kita sendiri.
Ah, ikhlas. Sebagaimana dalam sinetron cinta rock and roll. Ketika ia ingin meminang anak pak kyai dan hal terakhir yang harus dipelajarinya adalah keihklasan.
Kau tahu, ikhlas. Kata yang sedemikian mudah diucapkan tapi untuk mempelajarinya seumur hidup.
Ada apa dengan ikhlas ?
